Kesalahan Pengguna yang Bikin Baterai Drone Aerial DJI Kamu Kembung!
Kesalahan Pengguna yang Bikin Baterai Drone Keluaran DJI Ngalamin Kembung
![]() |
| Kesalahan Pengguna yang Bikin Baterai Drone Aerial DJI Kamu Kembung! |
Pernah nggak kamu ngerasa heran kenapa baterai drone DJI yang baru beberapa kali dipakai tiba-tiba ngembang alias “kembung”? Nah, kalau iya, kamu nggak sendirian. Banyak banget pilot drone — terutama yang masih pemula — ngalamin hal ini gara-gara cara pakai dan ngerawat baterainya kurang tepat. Padahal, baterai itu bisa dibilang jantungnya drone, bro! Sekali rusak, performa drone bisa langsung drop parah.
@whydronesub
Di artikel ini, aku bakal jelasin secara santai tapi tetap ilmiah kenapa baterai drone bisa kembung dan apa aja kebiasaan yang tanpa sadar sering kamu lakuin tapi justru bikin umur baterai pendek.
1. Sering Ngecharge Langsung Setelah Terbang
Kebiasaan paling umum: baru aja drone mendarat, baterai masih panas, eh langsung dicolok ke charger. Padahal suhu baterai yang masih tinggi bikin tekanan di dalam sel meningkat waktu diisi ulang. Lama-lama bisa bikin sel baterai mengembang dan rusak. Jadi, tunggu dulu sekitar 30 menit sebelum ngecharge lagi ya!
2. Nggak Pernah Pakai Sampai Habis Tapi Juga Nggak Pernah Disimpan dengan Benar
Baterai LiPo DJI idealnya disimpan di 30%–60% kapasitas kalau nggak dipakai lama. Tapi banyak pengguna yang biarin baterai penuh berhari-hari, atau malah kosong total. Nah, dua-duanya sama-sama berbahaya. Kalau penuh terus, tekanan kimia di dalamnya naik; kalau kosong, selnya bisa mati total.
3. Ngecharge Pakai Charger Sembarangan
Pernah lihat charger KW atau adaptor yang katanya “kompatibel dengan semua baterai drone”? Nah, itu jebakan batman! Baterai DJI punya sistem pengisian pintar (smart charging system), dan kalau kamu pakai charger abal-abal, arusnya bisa nggak stabil, yang akhirnya bikin baterai cepat kembung bahkan bisa rusak permanen.
4. Terlalu Sering Full Charge Tanpa Diperlukan
Kalau kamu suka ngecharge baterai ke 100% tapi belum tentu langsung dipakai, itu juga salah satu penyebab baterai cepat kembung. Idealnya, baterai diisi penuh hanya kalau kamu mau langsung terbang. Kalau cuma disimpan, biarkan di level 50%-an aja.
5. Disimpan di Tempat Panas atau Lembap
![]() | |
|
Nah ini yang sering diremehin. Baterai drone DJI sebaiknya disimpan di tempat bersuhu 20–25°C, jauh dari sinar matahari langsung. Kalau kamu nyimpen di mobil yang kepanasan atau di ruangan lembap, reaksi kimianya bisa berubah dan bikin baterai menggembung pelan-pelan.
Analisa Singkat
![]() | |
|
Secara ilmiah, baterai LiPo kembung karena gas hasil reaksi kimia di dalam sel nggak bisa keluar. Gas ini muncul kalau suhu baterai terlalu panas, arus pengisian nggak stabil, atau kapasitas disimpan terlalu tinggi. Jadi, kuncinya adalah menjaga suhu, arus, dan kapasitas dalam batas ideal. Semakin kamu paham karakter baterai, semakin panjang umur drone kamu.
✨ Kalau kamu pengen hasil dokumentasi udara yang keren tanpa ribet urusan baterai atau perawatan drone, serahin aja ke tim profesional!
Why Drone Aerial Surabaya siap bantu kamu dengan layanan pengambilan foto dan video udara profesional pakai armada DJI Series yang selalu dirawat sesuai standar teknis pabrikan.
- 📞 Phone/WhatsApp: 0877-2640-4097
- 🌐 Kunjungi situs resmi kami: https://www.jasadronesurabaya.com
.png)
.png)
.png)